Peringatan Hari Sumpah Pemuda di Komplek Parlemen
28-10-2016 /
SEKRETARIAT JENDERAL

“Saya berharap slogan itu tidak hanya menjadi jargon semata, melainkan juga filosofi akan sebuah sumpah pemuda yang harus terus diteladani dalam kehidupan sehari-hari,” ujar inspektorat utama DPR RI, Setyanta Nugraha saat dimintai pendapatnya tentang peringatan hari sumpah pemuda.
Jika kemudian Nachrowi menyontohkan CEO Gojek, Nadhiem Makarim menjadi salah seorang pemuda yang berani merubah paradigma dengan terobosan baru. Maka Setyanta Nugraha atau yang biasa disapa Toto ini berharap perubahan paradigma lewat inovasi atau terobosan baru yang sarat akan ide-ide kreatif ini juga dapat diteladani oleh seluruh pegawai di lingkungan Setjen DPR RI. Hal itu semata untuk mengoptimalkan pelayanan terhadap dewan dalam rangka mendukung kinerja anggota DPR RII.
“Kalau tadi sempat dicontohkan CEO Gojek sebagai pemuda yang berhasil melakukan sebuah perubahan paradigma, meski pada awalnya ada pro dan kontra dari inovasi yang dikeluarkannya. Tapi saya melihat hal itu sebagai sebuah terobosan baru dari seorang pemuda untuk menerobos satu sisi dalam kemandegan atau stagnasi moda transportasi yang telah ada selama ini. Maka inovasi dan ide-ide kreatif seperti inilah yang harus terus dikembangkan terutama oleh institusi pemerintah atau lembaga negara, tentu semuanya untuk kepentingan masyarakat luas. Begitu juga harapan saya terhadap seluruh pegawai Setjen DPR RI untuk dapat melakukan perubahan paradigma dalam mengoptimalkan pelayanan terhadap dewan yang semata-mata untuk mendukung kinerja anggota DPR RI,”paparnya. (Ayu), foto : jaka nugraha_tim parle/hr.